Selasa, 13 November 2018

Improvement is My Passion


Continuous Improvement adalah program yang saya kenal sejak baru lulus SMA, sebagai seorang operator saat itu. Program ini sebuah kemewahan dan luar biasa keren, karena walaupun operator kita dapat berbicara di depan para juri yaitu para manager. Pertama kali kenal melalui program QCC ( Quality Control Circle ) dan bersaing dengan beberapa bagian lain, Alhamdulillah pertama mengikuti mendapat juara ketiga. Sampai akhirnya di tahun ke empat mendapat Juara pertama dan mendapatkan reward liburan dari perusahaan.




Pertama menjadi Fasilitator
4 tahun menjadi peserta QCC, memberikan pengalaman luar biasa untuk saya. Sampai akhirnya ketika berkarya di salah satu perusahaan local yang menjadi salah satu raksasa produsen otomotif memberikan banyak peluang untuk belajar, salah satu bagian yang menjadi kebahagiaan adalah saat menjadi fasilitator karyawan teladan ( Employee of the Year ). Berbeda saat kita berjuang menjadi peserta, sebagai fasilitator, kita harus menggali ide dan menjadi wadah untuk karya tim kita yang sedang berjuang.

Semua bisa IMPROVE
Perjalanan panjang di dunia improvement membuat semangat terus bergelora, pengalaman yang luar biasa. Saat menjadi bagian dari tim perusahaan india, saat itu mempunyai 100 orang dalam tim. Banyak masalah yang kami hadapi dalam pekerjaan sehari – hari. Saat itu keresahan yang kami alami ternyata menjadi berkah untuk kami, lho ko bisa? Bersyukur tim kami dengan aktif mengikuti ide gila yang saat itu kami berikan melalui Sumbang Saran. Pertama dibukan sampai puluhan sumbang saran yang dikumpulkan adalah keluhan, ternyata itu adalah awal, dari 100 kertas sumbang saran ada 12 ide yang luar biasa. INGAT INI BARU AWAL, kami memperbaiki cara penyampaian, contoh – contoh yang bisa dikerjakan, sampai akhirnya perusahaan kami mendapat penghargaan dari Perusahaan Pusat. Semua senang dan merasakan kebahagiaan yang luar biasa.

Inovasi menembus Dunia
Ide Gila, ya itu yang disampaikan oleh orang tua saya. Ketika saya bercerita mengenai G-WAY, apa itu G-WAY? Konsepnya sederhana, yaitu 3 Kebahagiaan yang dimulai dari karyawan sebagai akar, Perusahaan sebagai batang dan konsumen sebagai buah dan dahan. Filosofi yang diambil dari analogi pohon kelapa, semuanya bermanfaat. Karena konsep ini adalah bagaimana kita dapat memberikan manfaat untuk semua. Sampai ketika saya mengirimkan ide ini ke lomba re-imagine perusahaan global, saat diumumkan semua pihak seperti tidak percaya. Kami lolos meraih 3 besar dari puluhan Negara yang mengikuti ajang ini dan syukur Alhamdulillah ternyata ide ini sudah di adaptasi oleh pihak perusahaan global.

“ Jangan pernah takut memberikan ide, karena ide adalah salah satu wujud dari kepeduliaan kita dari sebuah keadaan. ”



Belajar dari JURI
Posisi NYAMAN, semuanya di tinggal. Kembali menjadi seorang supervisor dengan bidang yang berbeda. Yaitu HRD, mulai saat itu saya pun menjadi seorang psikopat ( psikologi pakai teknik ). Saat itu walaupun menjadi HRD, salah satu tugas adalah menjadi auditor program AM ( Autonomous Maintenance ) dan selalu menjadi MC dalam penyelenggaraan penjurian internal SGA. Saat itu Goalsnya berubah, memperhatikan setiap pertanyaan juri dan melihat pola pertanyaan dan arah berfikir dalam menjadi juri, apalagi saat itu juri internal kami berasal dari berbagai latar belakang perusahaan yang berbeda hampir ratusan project saya baca saat waktu luang, hal in memperluas cara berfikir dan pengetahuan.

Berperan sebagai Konsultan dan Juri
Perjalanan di dunia industry membawa saya masuk ke dalam dunia konsultan, dari sini saya banyak mendengar masalah, banyak melihat perbaikan, banyak melihat perubahan dan banyak pula melihat manfaat dari sebuah perbaikan dengan menghilangkan masalah dan mau berubah untuk lebih baik. Pertama kali menjadi juri, saat harus menyeleksi ratusan project perbaikan dari berbagai industry dan berbagai metode yang digunakan. Dunia penjurian menjadi sebuah bagian yang menyenangkan, bukan hanya detail melainkan saat memberikan feedback kepada peserta. Menggali potensi dan memberikan berbagai analogi yang mudah dicerna, sehingga dengan sendiri mereka paham akan kekurangannya.



Juri di Berbagai Perusahaan
Alhamdulillah semenjak memutuskan untuk mendirikan Continuous Improvement Academy, saya diberikan kesempatan luar biasa untuk menjadi juri program CI ataupun Inovasi. Menjadi juri juga sebuah bagian dari pembelajarana, standar dari beberapa perusahaan dalam penilaian yang berbeda, latar belakang juri lain yang berbeda dan ketularan semangat dari para peserta.
Sahabat, mari kita budayakan KAIZEN, Continuous Improvement atau apapun program inovasi lainnya. Semoga kita semua dapat berlomba – lomba dalam menebar kebaikan dan bermanfaat untuk orang lain.




Sukses selalu untuk kita semua

Salam SuksesBerkah

Aditya Nugraha


Minggu, 22 Oktober 2017

Mahasiswa CERDAS

Semangat Pagi

Setelah menyelesaikan SMA, saat itu seperti tidak terbayangkan untuk bisa meneruskan ke jenjang yang lebih tinggi. Saat itu, sepertinya saya hanya berjalan dalam skenario Yang Maha Kuasa. Dengan uang seadanya, saat itu saya melihat brosur perguruan tinggi swasta yang mempunyai biaya semesteran dapat dicicil perbulan. Dengan senang hati dapat mendaftar, tapi apa yang di dapat, ternyata yang saya daftar adalah Kelas Karyawan, saat itu saya kaget tapi tetap membawa pulang kuitansi pembayaran dan jadual masuk kuliah. Seminggu kemudian saya mengikuti tes kerja di salah satu perusahaan komponen otomotif, bersyukur saat itu saya lulus dan akhirnya bekerja. Semenjak saat itu, selama 4 tahun, rutinitas saya adalah Senin – Jumat Kerja di Pabrik, Malamnya mengajar di LP3I sebagai pengajar kursus AutoCAD dan Ms. Office dan Sabtu Minggu Kuliah.



Dari cerita di atas, kesulitan untuk dapat belajar. membuat saya bersemangat dan selalu senang untuk dapat berbagi dengan para mahasiswa – mahasiswi di Universitas / Perguruan Tinggi. Dalam waktu 3 Tahun terakhir, bersyukur kami telah bekerja sama dengan perguruan tinggi.

Adapun beberapa kerja sama saya dengan perguruan tinggi, sebagai berikut:
Kampus LP3I Depok          : Materi Creative Leaders
UTA’45                               : Materi “ How to be a STAR “
Univ. Mercu BUana           : Seminar Supply Chain Management
Univ. Al-Azhar Indonesia  : Materi “ Menjadi Mahasiswa FAST ( Fathonah Amanah Shidiq Tabligh ) ”
Univ. Esa Unggul              : Materi “ Creative Learning ” & “ Powerful Public Speaking ”
ITB Bandung                     : Career Coaching bersama Coaching Indonesia

Bagaimana dengan Kampusmu? Mari bersinergi bersama kami, dengan senang hati kami dapat membangun dan menjadi bagian dari perkembangan Mahasiswa di Indonesia.

Universitas Esa Unggul
Seminar Creative Learning 
bersama 1400 Mahasiswa Baru

Berikut materi yang kami siapkan untuk Program Mahasiswa Cerdas:
Creative Learning  I  Public Speaking  I  Leadership for Millennial Era  I  Mahasiswa Cerdas  I  Lean Industry  I  Creative Problem Solving  I  Presentation Skill  I  Analytical Thinking

Untuk informasi dan mekanisme kerja sama? Silahkan menghubungi: 0856 999 1346

Salam SuksesBerkah

Aditya Nugraha

Jumat, 20 Oktober 2017

Menutup tahun dengan Hasil MAXI

Semangat Pagi Excellent People


Bagaimana dengan triwulan ke 3 di tahun 2017, seberapa besar pencapaian yang telah di tercapai? Waktu terus berjalan dan tidak terasa lagi kurang dari 3 bulan, kita akan meninggalkan tahun 2017. Bagaimana dengan hasil yang akan kita capai di akhir tahun? Dan rencana apa yang akan kita buat untuk tahun 2018?

Pernyataan di atas adalah beberapa pertanyaan yang sering diajukan oleh para pemimpin perusahaan, ada sebuah harapan yang di bangun untuk masa depan dan ada sebuah target yang harus dicapai dengan waktu yang tersisa.

Kami Continuous Improvement Academy, sebagai salah satu perusahaan yang bergerak di bidang pelatihan dan pendampingan. Di triwulan ini, membuat beberapa program yang dikhususkan untuk perusahaan yang optimis dalam bersaing di masa depan.

Program: Change Management
Program yang diberikan kepada perusahaan – perusahaan yang saat ini, sedang membuat beberapa program ataupun transisi dalam organisasi. Program ini akan membantu perusahaan mengetahui letak atau posisi perusahaan didalam sebuah bisnis. Dimulai dengan Assessment organisasi, Executive Briefing, Training base on Gap Analysis, sampai dengan Coaching.



Program: Continuous Improvement Program
Era Digital dan Era persaingan bisnis yang ketat, membuat setiap perusahaan berlomba untuk dapat menerapkan Continuous Improvement. Program ini menjadi kewajiban setiap leader di perusahaan untuk menerapkannya. Dalam program ini, sebelum kita masuk ke dalam pelatihan, kami mengadakan assessment dengan menggunakan Tools yang di pakai perusahaan berkelas dunia, sehingga program yang akan dibuat dapat sesuai dengan kebutuhan organisasi. Beberapa Modul pelatihan yang akan diberikan berdasarkan hasil assessment adalah sebagai berikut 6S, PDCA Execution, Lean Management, Lean Six Sigma, FMEA, SMED, SPRINT, dan Innovation Boot Camp. Selain itu kami akan mendampingi jalannya program sampai dengan program tersebut secara mandiri di jalankan oleh perusahaan sendiri.

Program: Leadership Series
Dalam program Leadership series kita akan membuat sebuah program yang terintegrasi dalam Visi perusahaan anda, sesuai dengan struktur organisasi dan meningkatkan kemampuan para leader yang dimulai dari level paling dasar. Sehingga organisasi akan bertumbuh dan para leader mempunyai engagement yang kuat terhadap perusahaan. Berikut beberapa modul yang kami berikan kepada peserta: Basic Leadership, Supervisory Behavior Profile, Team Building, Creative Leadership, Leadership in Productivity, Leader as Coach, dan Advance Leadership.

Apa saja kelebihan kami?

Trainer
Trainer yang memberikan pelatihan adalah trainer yang telah lebih dari 10 tahun di bidang professional dari berbagai industry, selain itu kami juga memberikan Tools kepada peserta yang dapat digunakan dalam implementasi program.

Proses training yang menyenangkan dan efektif yang menjadikan setiap training kami selalu mendapatkan kesan tersendiri dari setiap peserta, penerapan experiential learning membuat peserta mendapatkan insight dalam setiap aktivitas training.




Coach
Dalam pendampingan, perusahaan akan dibantu oleh para Coach yang telah tersertifikasi dari ICF. Sebuah lembaga sertifikasi Internasional di bidang Coaching. Sehingga proses pendampingan dapat lebih efektif dan mendapatkan hasil yang maksimal.



Kabar Bahagia

Khusus untuk perusahaan yang berminat memulai menjalankan program di Bulan Oktober sampai Desember 2017, mendapatkan fasilitas FREE untuk sesi Executive Briefing seniali 10 Juta rupiah
dan bukan sampai disitu saja, dapatkan juga Executive Coaching selama 2 jam ( untuk Direksi atau CEO )

Manfaatkan kesempatan ini segera....

Hubungi kami segera di Customer Care: 0856 999 1346 / groupalifa@gmail.com

Salam SuksesBerkah

Aditya Nugraha

Selasa, 05 September 2017

Continuous Improvement Academy

Semangat Pagi

Masalah? Selalu ada hal yang menarik jika kita bertanya, apakah ada masalah? berbeda dengan bertanya, apakah ada solusi? Sepertinya lancar sekali kalau bercerita dengan masalah, mengeluh itu sepertinya biasa. Dalam kesempatan pagi ini, izinkan saya mengenalkan sebuah akademi yang akan membantu anda mengatasi masalah, tapi tetap ya, kami hanya membantu dalam hal metode dan aktivitas perbaikan, untuk hasil anda yang akan melakukannya.

Continuous Improvement Academy  mempunyai 3 tahapan di dalamnya,

Learning menjadi langkah awal dalam akademi ini. adapun beberapa menu dan program yang tersedia sebagai berikut:

1. 5S & Safety

2. Visual Management System
3. Creative Problem Solving

4. Lean Six Sigma

5. Innovation Camp

karena pengaruh learning, hanya 10% dalam proses berjalannya program, kami juga mempersiapkan program lanjutan dan tentunya lebih intens. Yaitu proses COACHING, di dalam tahapan ini, peserta akan di bantu oleh coach yang sudah memiliki sertifikasi berbasis internasional yaitu ICF.


Proses Coaching


Lebih menggali permasalahan yang di hadapi dan potensi coachee

Langkah Ketiga adalah Implementation, apalah arti dari sebuah ilmu. tanpa adanya implementasi. Dalam program implementasi, kami selalu membuatnya terukur untuk menentukan indikator perbaikan yang akan kami jadikan sebuah project. Beberapa training yang melengkapi dalam implementasi.




Semoga dengan program kami, mulai dengan LEARNING, COACHING dan Implementation dapat berkontribusi kepada para klien. Berikut beberapa klien yang telah bekerja sama dengan Trainer & Coach kami:





jika anda ingin mendapatkan informasi lengkapnya, silahkan berdiskusi dengan kami di 


Salam SuksesBerkah 


Aditya Nugraha


Belajar LEADERSHIP sambil Traveling


Semangat Pagi

Awalnya hanya mengantar istri untuk bersama teman - temanya menuju mangrove yang berlokasi di jakarta, sebelum tiba hari H. salah satu sahabat istri mengusulkan untuk membuat sesuatu yang berbeda, apalagi saat ini yang ikut bukan hanya mereka, tetapi expatriat mereka juga ikut serta. Dan akhirnya acara kita hari itu bertajuk KLOTER ( Keihin Leadership On The ROAD ), adapun aktivitas yang kami lakukan sebagai berikut:

1. Siapkan TEAMnya
kita membagi 2 team, sebelum naik ke kereta dengan tujuan Kota.

2. Challenge Pertama
Selama perjalanan masing masing team dapat berfoto - foto yang kemudian di upload dalam media sosial, tantangan pertama adalah menyebarkan energi positif sebanyak - banyaknya, dengan indikator likes dan share

3. Challenge Kedua
Setelah naik kereta, tibalah kami naik Busway. Untuk tantangan kedua kali ini adalah selama perjalanan dengan busway, mereka tidak di izinkan memegang HP. tantangannya adalah masing - masing anggota harus saling berinteraksi dan menggali informasi profil dari setiap anggota. yang kemudian kita akan tes kembali, saat berada di hutan mangrove. Pesan yang ingin disampaikan dalam tantangan ini adalah membiasakan untuk mendengar ( Active Listening )

4. Challenge Ketiga
Saatnya Games, untuk Games pertama adalah siapakah aku. menebak profil dari informasi yang telah mereka dapat sepanjang perjalanan.
Games kedua adalah bermain Opposite, melihat kekompakan team dan peranan seorang leader yang mampu mengarahkan, sehingga tercipta keseruan selama games berlangsung.

Games Ketiga adalah lepaskan masalahnya, bermodalkan tali sepatu, mereka berlomba melepas borgol tali sepatu


Berikutnya, tibalah kami menyalakan handphone dan melihat siapa yang like, share serta comment terbanyak. Untuk memutuskan Team Favorit, sepanjang games, para expatriat dengan antusias melakukannya.

Selalu ada cara menyenangkan dalam belajar, selalu ada cara hebat untuk bisa menjadi hebat.

Salam SuksesBerkah


Aditya Nugraha



Belajar yang menyenangkan


Semangat Pagi

Bagaimana cara anda belajar? apakah saat ini dengan mudah kita menerima dan menyimpan setiap pelajaran yang telah kita lakukan? Dalam acara ini, ada sesuatu yang berbeda dilakukan oleh pihak penyelenggara yaitu Universitas Esa Unggul. saat itu mahasiswa dan mahasiswi yang hadir adalah 1400 Peserta.

Dalam seminar selama 2 Jam ini, sata menyampaikan cara belajar efektif yang dapat dilakukan oleh mahasiswa. Sehingga dengan mudah para mahasiswa mampu berprestasi, mampu belajar dengan efektif. adapun cara kreatif dalam belajar dengan cara:

1. Explore Targetnya
Di tahapan ini para mahasiswa di ajak untuk menuliskan target selama kuliah, yang berikutnya di pecah dengan menurunkannya menjadi persemester. dalam proses pembuatannya, mahasiswa menggunakan mind mapping dan merumuskannya dengan Execution GAMES


2. Synergy
Di era milenial saat ini, untuk dapat menghasilkan yang terbaik.membutuhkan team yang kuat, paling tidak mahasiswa sekarang dengan mudah dapat belajar bersama, cukup dengan membuka pc mereka, dari rumah masing - masing mereka dapat belajar bersama dengan media internet. Mereka juga dapat membuat grup Whatsapp, saat ini jarak bukanlah masalah, dan yang paling penting dalam langkah kedua ini, karena bersifat kelompok atau persahabatan, mereka bisa saling mengingatkan.



3. Active
Kata Active disini adalah sebagai mahasiswa, mereka dapat seluas - luasnya menggali informasi, mereka aktif dalam berorganisasi, mereka aktif dalam melahirkan karya. harapannya adalah mereka bukan hanya sebagai mahasiswa, tetapi terbiasa untuk dapat berinteraksi dan berdiskusi


Ciptakan cara belajar yang menyenangkan, buka berapa banyaknya jam kita belajar. Tapi seberapa efektif cara belajar kita. Semangat selalu untuk menebar manfaat dan semoga langkah ini meraih keberkahan.



Salam SuksesBerkah


Aditya Nugraha


Minggu, 23 Juli 2017

Berfikir Kreatif menjawab Tantangan

Semangat Pagi

" Sebuah masalah hadir bukanlah untuk menghambat, melainkan masalah hadir untuk memampukan kita naik ke level selanjutnya."


Dalam era digital saat ini, kita mungkin masih saja di hadapi dengan beberapa tantangan di dalam operasional perusahaan kita. Mulai dari 8 Pemborosan yang menghambat kemajuan perusahaan, sampai dengan Etos Kerja yang mengalami ketidak stabilan. dan timbulah sebuah pertanyaan:

Apakah 8 pemborosan ini memang selalu ada? atau kita yang saat ini tidak mengenalinya, sehingga kita tidak berfikir untuk menghilangkannya?

Sebenarnya apa saja yang termasuk dalam 8 Pemborosan? berikut akan saya uraikan 8 Pemborosaan yang saat ini sering terjadi dalam operasional perusahaan kita:

1. Defect
Besarnya defect di dalam operasional akan mengakibatkan proses berulang atau beberapa produk tidak bisa di daur ulang dan akhirnya kita harus merelakan produk kita di hancurkan, bahkan harus di jual kiloan. Bagaimana dengan perusahaan anda? Sebagai informasi persentase defect World Class Manufacturing adalah < 1%.

2. Over Production
Mengapa overproduction menjadi salah satu pemborosan? pernahkah kita membayangkan, apa yang terjadi jika kita memproduksi melebihi target yang telah di tentukan? area produksi akan penuh dengan produk kita, stok wip akan terjadi dimana - mana, bahkan potensi terjadi kerusakan akan terjadi dengan menumpuknya barang-barang yang ada di area produksi.

3. Waiting
Menunggu adalah salah satu hambatan di dalam keberlangsungan produksi, yang akhirnya dapat menurunkan produktivitas. dalam proses menunggu, banyak hal yang dapat terjadi. Mulai dari operator yang mengantuk sampai dengan kecelakaan kerja.

4. Non Utilized Talent
Sebagai seorang HRD, saya sering menemukan kandidat yang mengaku mempunyai pengalaman kerja lebih dari 5 tahun, bahkan 10 tahun. tetapi ketika di tanya lebih dalam, mereka hanya mengulang pekerjaan selama kurun waktu tersebut, tidak adanya program pengembangan menyebabkan tidak adanya pertumbuhan dari karyawan tersebut. Karyawan yang tidak dioptimalkan potensinya juga termasuk ke dalam 8 Pemborosan, apakah saat ini organisasi anda seperti ini? atau sudah mempunyai pengembangan kompetensi karyawan?

5. Transportation
Pemborosan Transportasi sering kali terlewatkan oleh beberapa perusahaan, faktanya adalah pemborosan transportasi mempunyai biaya besar dalam operasional. beberapa kerugian yang diakibatkan pemborosan Transportasi adalah Life Time alat cepat habis, Spare Part yang cepat rusak, menurunnya produktivitas sampai dengan bertambahnya jumlah karyawan. Masih mau boros? Insyaaaf Friend

6. Inventory
Pernahkah anda mendengar dari team gudang anda, Gudang sudah penuh, sudah tidak muat lagi, susah mengambil barangnya? tertarik dengan segala keluhan ini, ternyata hampir 80% kesulitan yang dirasakan adalah kurangnya management yang baik. Sudahkah di evaluasi untuk Planning? Bagaimana dengan penataannya? dan yang paling penting. karena kita bicara mengenai Gudang, tidak lain dantidak bukan adalah persentase akurasi sistem dan fisik yang ada di gudang. Dan sudah pasti bisa menghambat jalannya operasional

7. Motion
Sudah efektifkah gerak dari karyawan anda? sudahkah bergerak sesuai dengan ergonomik? atau saat ini sebagai seorang Manager. atau anda sering melihat karyawan anda bergerak sangat sulit, sehingga rutin karyawan anda mengajukan surat izin sakit

8. Excess Processing
Proses berulang, di industri plastik hal ini sering terlewatkan. merasa plastik bisa di recycle lagi, biasanya kita lupa untuk mencatat sebagai defect, ketika terjadi abnormal pada hasil produksi.

Pertanyaannya kembali kepada, bagaimana kita dapat menghilangkan 8 Pemborosan ini?

1. 5R
Program 5R adalah langkah sederhana yang dapat dilakukan untuk dapat menghilangkan 8 Pemborosan yang bisa basic level, cukup melihat dan langsung bertindak.

2. Kaizen ( PDCA )
Konsep problem solving sederhana dan sangat familiar dikenal oleh para profesional di perusahaan - perusahaan saat ini, dikenal juga QCC, SGA, GKM sebagai nama lainnya.

3. Lean Six Sigma
Berawal dari kata LEAN dan Six Sigma, awalnya kedua metode ini terpisah. dengan semakin berkembangnya industri dan permasalahn. kedua metode ini bersatu menjadi Lean Six Sigma dengan tetap mempunya kerangka kerja DMAIC.

4. Design for Six Sigma
Design for Six Sigma sebenarnya hampir sama dengan Lean Six Sigma, yang membedakan keduanya adalah Prevention. Melakukan analisa awal akan semua proses dan produk untuk menghindari adanya kesalahan atau masalah yang akan terjadi.

Apakah ada cara kreatif dalam menerapkan Improvement, namun dapat tetap menyenangkan

1. Libatkan semua elemen ( Brainstorming Asik )

Brainstorming Asik dengan Sticky Notes

2. Saring Masalahnya dan Prioritaskan Solusinya

Menentukan Prioritas Masalah

3. Komunikasikan ke semua level

Proses menyampaikan ke semua level


Setelah mengenal 8 Pemborosan, mengenal beberapa metode problem Solving serta cara kreatif dalam menyelesaikan masalah. Lalu apakah anda masih menunggu? Sahabat, mari kita satukan visi bersama team kita untuk menghilangkan 8 pemborosan yang terjadi dengan tetap menyenangkan.


Untuk Informasi dan berdiskusi Problem Solving, silahkan menghubungi
0856 999 1346 / agasheva_adit@yahoo.com

" Seorang peselancar hebat adalah yang mampu menaklukan tantangan dari sang ombak, bukan yang bermain di pinggir pantai, seandainya ombak itu adalah masalah. Maka kita adalah peselancar hebat yang dapat menaklukan masalah tersebut."

Selamat beraktivitas dan sukses selalu untuk kita semua.

Salam SuksesBerkah


Aditya Nugraha